Thursday, January 10, 2008

Brothers (feat Waheeda) – ‘ Satu Misteri’

Hadirnya bak hembusan bayu
Meniup lembut dan mengusik kalbu
Dibuai lena hingga terlupa
Semuanya ditelan masa

Namun ada yang memelihara
Bunga-bunga cinta disemai dijaga
Kerna percaya pada kembangnya
Yang akan mewarnai dunia

Cinta..
Tersematkah di istana janji dua jiwa
Cinta..
Terleraikah di antara kaca dan permata
Atau saksi buta..
Rintihan hamba di malam yang gelap gelita

Mungkin bukan cinta biasa
Bukan jua helah pendeta
Yang memuja..Yang terkecewa
Tampak kabus dipinggir senja

Terleraikah segalanya
Satu misteri di dunia yang fana
Namu harus dipelihara
Walau sementara tak mengapa

Yang tiada pernah memungkirinya janjinya...
Yang kekal untuk selama-lamanya...

Brothers - ‘Epilog Seorang Hamba’

Bila mentari bersinar terang
Terpancar cahaya surya
Memuji keagungan Tuhan pencipta
Menginsafi kedhaifan

Bila mentari menghilang diri
Terbit pula kenangan lalu
Tertunduk ku pasrah sedih ku menyepi
Hanyut dalam arus berliku

Oh Tuhanku yang ku esa
Ampunilah hambamu
Berikanlahku kekuatan
Mengharungi menahmu
Ku pohon restu hidayah darimu
Rahmatilah hidupku
Terimalah oh taubatku penghapus segala dosaku

Ya Karim, Ya Allah, Ya Rahman, Ya Rahim
Ya Karim, Ya Allah, Ya Rahman, Ya Rahim

Deruan ombak menghempas pantai
Bergelora di pukul pantai
Himpunan buih di tepian
Ia tidak berkekalan
Begitulah hidup manusia

Brothers - ‘Teman Sejati’

Selama ini kumencari-cari
Teman yang sejati
Buat menemani
Perjuangan suci

Bersyukur kini padaMU Ilahi
Teman yang dicari selama ini
Telah kutemui

Dengannya di sisi
Perjuangan ini
Tenang di harungi
Bertambah murni kasih Illahi

Kepada Mu Allah
Kupanjatkan doa
Agar berkekalan kasih sayang kita

KepadaMu Teman
Kupohon sokongan
Pengorbanan dan pengertian

Telah kuungkapkan segala-galanya

KepadaMu Allah
Kupohon restuMU
Agar kita kekal bersatu

Kepadamu Teman
Teruskan perjuangan
Pengorbanan dan esetiaan

Telah kuungkapkan segala - galanya

Itulah tandanya
Kejujuran kita
a.. a.. a.....
Kumencari - cari teman yang sejati
Buat menemani perjuangan suci
o.. o... a.. a....

Brothers - ‘Sepi Perantau’

Pabila kuberada di kejauhan
Adakala ku kesepian
Asyik terkenang kampung halaman
Dan jua teman - teman

Di kala itu kan kurasa
Agak kelemahan
Untuk Berjuang
Melihat mereka berbahagia
Di samping yang tercinta

Kegembiraan ku
Kesepian
Mujur ada teman seperjuangan
Menyatakan kita harus teruskan
Perjuangan ini
Demi mencari keredhaan Illahi

Masa muda dilalui
Hanya sekali
Pergunakannya agar kau
Tidak sesali diesok hari

Ketenangan ada di sini
Tak jumpa karena kau tak mencari
Kebahgiaan tersirat dihati
Tak rasa kerana kau tak menghayati

Brothers - 'Selamat Berjuang'

Malam siang berlalu
Gerhana kesayuan
Tiada berkesudahan

Detik masa berlalu
Tiada berhenti
Oh syahdunya

Sejenak ku terkenang
Hakikat perjuangan
Penuh onak dan cabalan

Bersama teman-teman
Arungi kehidupan
Oh indahnya o ooo

Berat rasanya
Di dalam jiwa
Untuk melangkah
meninggalkan semua

Kasih dan cinta
Yang terbina
Diakan selamanya
O ooo

S'lamat berjuang sahabatku
Semoga Allah berkatimu
Kenangan indah bersamamu
Takkan kubiar dia berlalu
Berjuanglah hingga ke akhirnya
Dan ingatlah semua ikrar kita

Hati ini sayu mengenangkan
Sengsara di dalam perjuangan
Jiwa ku merana dan meronta mengharapkan
Kedamaian dan jua ketenangan wo uwo

Tetapi kuatur pada hakikat
Suka dan duka dalam perjuangan
Perlu ketabahan dan kekuatan
Keteguhan hati berlandaskan iman

Slamat berjuang sahabatku(sahabatku)
Semoga Allah berkatimu (berkatimu)
Kenangan indah bersamamu (bersamamu)
Takkan kubiar dia berlalu (ooooo)
Berjuanglah hingga ke akhirnya
Dan ingatlah (ingatlah) semua ikrar kita

O o ohooo ho o ohooo

Brothers - ‘Mahligai Kebahagiaan’

Walaupun usia kita masih muda
Janganlah kita hanyut dalam arus dunia

Kerana ajal tiada mengenal
Tua atau muda umur dan usia

Jikalau kita dipanjangkan usia
Janganlah hingga lalai dan leka

Bersyukurlah kita di atas segala
NikmatNYA yang tidak terkira

Awas dan waspada, jangan terpedaya
Dengan godaan syaitan durjana

Hawa nafsu yang kehausan
Harus dileraikan dengan ketabahan

Banyakkan ibadah, tambah saham akhirat
Tingkatkan iman, amalkan ihsan

Taman syurga melambai-lambai
Kepada mereka yang telah berjaya

Mereka di sana bersuka ria
Di taman keindahan mahligai kebahagiaan

Jannatunnaim haruman raihan
Nikmatnya air mata salsabil

Brothers - ‘Kedamaian’

Damaikan perasaan
Lupakan segala kedukaan
Leraikan sengketa
Yang melanda di antara kita oohh...

Usahlah dikenang
Segala kedukaan lama
Biarkan ianya
Terlerai dari hati mu oh teman

Jangan diulang kesilapan lama
Bersama kita pastikannya
Kerana orang beriman tidak melakukan
Kesilapan berulang kali

Lihatlah hari esok
Yang bakal kita hadapi bersama
Semoga ia menjanjikan
Ketenangan yang kita cari

Ku tahu kita merindukan
Ku tahu kita mengidamkan
Ketenangan dan kedamaian

Brothers - ‘Doa Perpisahan’

Pertemuan kita di suatu hari
Menitikkan ukhuwah yang sejati
Bersyukurku kehadap Illahi
Di atas jalinan yang suci

Namun kini perpisahan yang terjadi
Dugaan yang menimpa diri
Bersabarlah diatas suratan
Kutetap pergi jua

Kan kuutuskan salam ingatanku
Dalam doa kudusku sepanjang waktu
Ya Allah bantulah hambaMU

Mencari hidayah dari padaMU
Dalam mendidikan kesabaranku
Ya Allah tabahkan hati hambaMU
Diatas perpisahan ini

O.. uwo.. ho..

Teman betapa pilunya hatiku
Menghadapi perpisahan ini
Pahit manis perjuangan
Telah kita rasa bersama
Semoga Allah meredhoi
Persahabatan dan perpisahan ini
Teruskan perjuangan


Kan kuutuskan salam ingatanku
Dalam doa kudusku sepanjang waktu
Ya Allah bantulah hambaMU

Senyuman yang tersirat di bibirmu
Menjadi ingatan setiap waktu
Tanda kemesraan bersimpul padu
Kenangku di dalam doamu
Semoga... Tuhan berkatimu

Oo.. ho.. o...

Brothers - ‘Brothers In Islam’

Friend
How colourful we are
Of different families
Of different roots
We are more than friends
We are brothers
We are the family

A single brotherhood
Ties of faith
Binding us together
Friend we are brothers
Holding hands in unity

Towards one destiny
Inviting food
forbiding evil
Investing in the herafter
Upholding the Quran
Realising the sunnah
Let us be brothers in Islam

Brothers - ‘Brothers In Islam’

Friend
How colourful we are
Of different families
Of different roots
We are more than friends
We are brothers
We are the family

A single brotherhood
Ties of faith
Binding us together
Friend we are brothers
Holding hands in unity

Towards one destiny
Inviting food
forbiding evil
Investing in the herafter
Upholding the Quran
Realising the sunnah
Let us be brothers in Islam

Brothers - ‘A Muslim Country Kid’

Once upon a time there was a kid
Lived peacefully in country-side

Dad was beside him all the time
Taught him many things about life
And Mum gave him love all the time

Dad taught him to read the Quran
Mum showed him the way to be kind

They told him don't be blind
When you face the lies of life
In your heart must have iman

Remember Allah all the time
To survive the test of life successfully

The life we're living now
Would only last for a while
Akhirat is the destiny
The given chance is only once

For that you must promise us
That you would never let us down
Even 'though we both are gone

Brothers - ‘Kembalikan Kegemilangan’

Manusia ciptaan mulia
Sempurna penuh harapan untuk gemilang
Kita dicipta sebagai ummah
Pemimpin dunia dan sebagai ikutan

/Reff
Namun kini mengecewakan
Segalanya kita ketinggalan
Indah hanya sejarah

Generasi pewaris
Bangkitlah berjihad di jalanNYA
Kembalikan kekuatan
Pembela ummah pengabdi ilahi
(Pejuang Allah yang setia,
Pembela ummah dan negara,
Berjuanglah)

Berjuanglah.. berjuanglah..

(Bridge)
Mulia atau sebaliknya
Di tanganmu penentuannya
Untuk ummahmu jua imanmu
Berjihadlah
(Pejuang Allah yang setia,
Pembela ummah dan negara)

Brothers - ‘Keranamu Saudara’

Halilintar menyambar menggoyang langit
Bumi terbakar baranya menyala di hati
Sewaktu mentari berteduh dikaki senja
Dirimu tersungkur ke lembah malapetaka

Hujan peluru masih belum berhenti
Menyiat tubuh insan yang masih bernadi
Mencaingkan keluarga pemisah ayahbonda
Anak kecil bersusukan air mata

Keranamu saudara
Keperihatinan terpanggil
Membeban di bahu resah
Menjahit koyak baju kehidupanmu
Keranamu saudara

Keranamu saudara
Alam sayu bersenandung duka
Berjih wangian simpati
Di pusara derita
Keranamu saudara
Keranamu saudara....

Brothers - ‘Warna Warna Cinta’

Mereka berkata
Hidup perlukan cinta
Agar sejahtera aman dan bahagia
Andai tiada atau pudar warnanya
Meranalah jiwa gelaplah dunia

Warna-warna cinta
Yang terlukis di hatimu
Semat pada senyuman dan tangismu
Agar mewarnai
Jiwamu yang tulus
Seperti sang pelangi selepas gerimis

Mereka berkata
Cinta itu merah
Mengalir bersama titisan yang sempurna
Cinta berharga bila sudah tiada
Menjadi sejarah yang mungkin kan di lupa

Apa warna cinta
Bila hidup sengketa
Kabur warnanya

Warna-warna cinta
Yang terlukis di hatimu
Semat pada senyuman dan tangismu
Agar mewarnai jiwamu yang tulus
Seperti sang pelangi selepas gerimis
Uuuuu? selepas gerimis

Brothers - ‘Kembali Bersatu’

Cruising in my ride beaming pride blasting out on a tune
Thinking my life peachy pink
Blessed friends i found you
Break me..Hurt me..Stab me..Kill me..
I was made a fool
Fake devotion..Fake love..
You dont meant it..
Why was I made a fool??

Guul illib dakhil galbak
Walau bas bikilmat ahibbak
Khali alil bagi wana kuun
Eh habbeb illi ihib uma ikhuun

Berpisah dan bertemu
Kerananya yang satu
Manis iman cintaimu
Cintanya..Cintaku..

Hey brothers let me tell u how i feel inside
Lately we've been blinded by this thing called pride
Instead we should be saying what we always hide
We deserve words so sweet and true like i love you..
And its just one off them times thatwe say we do
And its just one of our lines
You're brothers i've been searching for..
And now that I found you..
I dont want no more..
Friends..They want to play..
Say Assalamualaikum but deep down they really hate me
In their eyes I can see the distrust and honestly
Just tell me what you want and let your heart be free

Walau dugaan datang melanda
Tabahlah menghadapinya
Hindarilah segala sengketa...
Yang bisa memusnahkan
Jalinan mesra persahabatan
Antara kita
Hulurkan tangan mu..
Sama bergandingan
Kita hilang entah ke mana..
Sesat di hati tanpa cahaya
Tiap langkah semakin hampir ikatan ini
Tiada kan terlerai antara kita..
Tiada sempadannya..

Teman..Kita sentiasa bersama dalam mencari erti kehidupan..
Suka duka..
Ingati tika kita mula leka dan bila rintangan datang melanda..
Ku tahu ada kala kita tercabar..Terkasar..
Dan tiap kali begitu ia menguji saba
Maafkan aku dalam senang dan sukar
Agar jalinan ini tidak hambarTelah kian lama kita semua tak bertemu..
Syukur kini kita telah kembali bersatu
Alhamdulillah padanya yang satu
Kasih sayang kini kian padu

Sambutlah salam ku
Genggam jemariku
Zahirkan rasa kasih sayang mu..
Kalimah yang satu..
Lupakan sengketa lalu....

Brothers - ‘Andai Kau Di Sisi’

Berkerdipan bintang di langit
Memancarkan cahaya
Menerpa kehidupan yang bersungguh
Mengejar cita

Pernah ku mendaki gunung tinggi
Agar disanjungi
Meredah lautan yang luas
Untuk dipuja dan dipuji

Namun bila hilang semua
Di manakah saudara
Yang tinggal hanya helaian
Yang tiada pernah ku buka

Walau sejauh mana ku berlari
Tak mungkin sembunyi
Apa yang di genggaman
Untuk ku tempuhi dan diuji
Sejauh manakah keteguhan imanku

Ooo… kaburnya pandanganku
Apa esok yang menunggu
Namun pasti, seandainya KAU di sisi
Hatiku takkan sendiri
Sejauh manakah keteguhan imanku

Walau sejauh mana ku berlari
Tak mungkin sembunyi
Apa yang di genggaman
Untukku tempuhi dan diuji
Sejauh manakah keteguhan imanku

Andai KAU di sisi… hatiku tak sendiri
Seandainya KAU di sisi… hatiku tak sendiri

Brothers - ‘Wahai Kekasih’

Tika sendiri terkenang kembali
Pada dirimu oh kekasih
Dikau mutiara permata berharga
Kau satu tiada bandingannya

Kehadiranmu sinar gemerlapan
Cahaya murni kehidupan
Perginya dirimu satu kehilangan
Agung namamu di ingatan

Wahai kekasih yang disanjungi
Kasih sayangmu tak terperi
Kejujuranmu jua tulus budimu
Tersemat di dalam kalbu

Pelbagai rintangan cabaran mendatang
Diharungi dengan kesabaran
Ketabahan diri kekuatan iman
Azimat dalam perjuangan

Hadirmu kekasih bawa ketenangan
Kedamaian dan kebahgiaan
Pengorbananmu lambang kemegahan
Jasamu jadi sanjungan

Tenatnya dirimu di perbaringan
Umatmu sering di ingatan
Pelbagai rintangan cabaran mendatang
Diharungi dengan kesabaran
Ketabahan diri kekuatan iman

Azimat dalam perjuangan
Hadirmu kekasih bawa ketenangan
Kedamaian dan kebahgiaan
Wahai kekasih yang dirindui

Padamu janji dipatri
Sepenuh jiwa korban segala
Mengenangmu selamanya

Brothers - ‘Untukmu Teman’

Di sini kita pernah bertemu
Mencari warna seindah pelangi
Ketika kau menghulurkan tanganmu
Membawaku ke daerah yang baru
Dan hidupku kini ceria

/Reff
Kini dengarkanlah
Dendangan lagu tanda ingatanku
Kepadamu teman
Agar ikatan ukhuwah kan bersimpul padu
Kenangan bersamamu
Takkanku lupa
Walau badai datang melanda
Walau bercerai jasad dan nyawa
Mengapa kita ditemukan
Dan akhirnya kita dipisahkan
Mungkinkah menguji kesetiaan
Kejujuran dan kemanisan iman
Tuhan berikan daku kekuatan

/back to reff
Mungkinkah kita terlupa
Tuhan ada janjiNYA
Bertemu berpisah kita
Ada rahmat dan kasihNYA
Andai ini ujian
Terangilah kamar kesabaran
Pergilah gelita hadirlah cahaya

/back to reff
Di selamanya

Brothers - ‘Uhud’

Dada di busar panah
Hangatnya mentari
Terbangkan bersama
Debu-debu pasir
Debu-debu durja

Dan di tengah medan
Murka pun memuncak
Memercik kilatan
Dari rempuh pedang pahlawan
Syuhada

Amarah memuncak dalam dada Khalid
Dan Abu Sufyan dibayangi syaitan
Dan sekelip mata
Gurun pun bergema
Laungan syahadah
Gempita amarah menerpa
Dan berkibarlah panji-panji
Syuhada

Gurun jadi merah
Dada dibusar panah
Dengan pedang Allah
Kemenangan kan terserah

Mendo'akan wiranya
Gunung jadi saksi
Setia pun mula goyah
Nafsu pun menerjah
Khazanah mula mengabur mata

Ooo.. panji dilepaskan
Ooo.. Nabi amat pedih
Mendoakan wiranya
Yang terlalu alpa
Dan sedang mabuk harta

Musyrikin berpesta
Di tengah laut darah
Bergelimpangan para pejuang Muslimin
Oo.. Pedihnya

Gurun jadi merah
Dada di busur panah
Dengan pedang Allah
Kemenangan kan terserah
Gunung jadi saksi
Setia pun mula goyah
Nafsu pun menerjah
Khazanah mula mengabur mata

Ooo .. panji dilepaskan
Ooo.. Nabi amat pedih
Yang terlalu alpa
Dan sedang mabuk harta
Musyrikin berpesta
Di tengah laut darah
Bergelimpangan para pejuang Muslimin

Gurun jadi merah
Dengan pedang Allah
Kemenangan kan terserah
Ooo.. Nabi amat pedih
Mendoakan wiranya
Yang terlalu alpa
Dan sedang mabuk harta

Gunung jadi saksi
Setia pun mula goyah
Nafsu pun menerjah
Khazanah mula mengabur mata

Brothers - ‘The Unletered Prophet’

People of the book
Refuse to accept you
People who believe
In the unseen have faith in you

You are the light
Shining bright and true

/Reff
Wish you are here
Wish you are here to know and see
Trying our best
Trying our best to be the best
Cause you are the best
Shining bright and true

The unlettered prophet
Messenger of Allah
Seal of the prophet
Muhammad Rasulullah

You are the light
Shining bright and true

Eventhough I live my life without seeing you
You were always there somewhere
I feel you in my heart

Brothers – ‘Satu Perjuangan’

Syukur pada yang Esa
Rahmat PemberianNYA
Persaudaraan, keharmonian

Jalinkan kasih sayang
Hulurkan bantuan
Kepada yang memerlukannya

Mari kita bina satu ummah maju jaya
Mula diri, keluarga, sahabat
masyarakat dan negara

Dengan satu perjuangan
Satu arah tujuan
Di bawah rahmat Yang Esa
Kita melangkah seiringan
Satu perjuangan

Rintangan pasti melanda
Jangan undur walau selangkah
Teruskan perjuangan
Hingga ke akhirnya
Andai kau gugur
Andai kau syahid
Kau diredhaiNYA

Brothers – ‘Saifullah’

Ketika gurun rindu kebenaran
Sesat dan noda
Kezaliman punca kuasa dilestarikan

Gurun ketar menunggu kelahiran
Seorang insan
Belum tahu hati budi
Diuji makam diri

Engkau tak mampu melawan takdir
Telah pun tertulis di alam kekal
Kau tak meminta atau ditanya
Memusuhi iman atau sebaliknya

Saifullahul maslul dan cahaya
Menghapuskan kejahilan
Saifullahul maslul panji-panji
an musyrikin berserakan

Engkau tinggalkan kekayaan dunia
Kerana cinta pada Allah pada rasul pada muslimin
Kau digelar pedang Allah yang terhunus
Impikan syahid itu bukan keputusanmu

Menghapuskan kejahilan
Dan musyrikin berserakan

Saifullahul maslul menyentuhmu
Mencalarkan mereka tak mampu
Saifullahul maslul rindu syahid
Namun kau pergi dalam perbaringan

Brothers - ‘Ramadhan’

Bertemu kembali dengan ramadhan
Kurasakan bahagia menyelubungi
Ya Allah daku bersyukur
Kau pertemukan aku semula

Ramadhan yang mulia
Di Ramadhan Ya Allah
Rahmatnya ku rasa
Banyakkan beribadah
Ku tahu pengampunanMU
Melangit tinggi

Ramadhan rahmat dari Illahi
Banyakkan beribadah dan berdoa

Hapuskan dosa tingkatkan pahala
Semoga beroleh nadirah
Semoga kita menjadi hamba yang setia
Ramadhan menyedarkan aku

Kesusahan yang dialami insan lain
Ramadhan ujian Illahi
Mengajar erti kesabaran dan kesetiaan
Andainya ini Ramadhan terakhir bagiku
Kuharap ianya kan membela ku di akhir nanti

Brothers - ‘Pohon Hijau’

Pohon hijau itu berdiri kaku
Pohon hijau itu berdiri kaku
Megahnya di celah pohonan
Ibarat lukisan hidup
Tetap tegak dan kaku

Pohon hijau itu tetap kaku
Lantas desiran kedengaran
Amat sayup dan sayu
Ia mula bergerak

Pohon hijau itu tidak kan kaku lagi
Beralun mengikut tarian bayu
Pohon hijau itu melambai-lambai
Beralun mengukir kehijauan

Begitulah diibaratkan
Dunia dengan kehidupan
Bermulanya di daratan
Kini menuju ke tengah lautan

Angin yang menderu
Datang tak menentu
Ombak memukul pelayaran
Apakan tergoyang keimanan

Untukmu teman bajailah hidupmu
Sirami hatimu dengan ketaqwaan
Dalam mencari keredhaan Tuhan

Hati-hati teman
Meniti salju kehidupan
Nan rapuh bisa cair dan runtuh

Bersama angin lalu kutitipkan harapan
Agar terus tabah hadapi cabaran

Pohon hijau itu yang dulu kaku
Kini mengikut tarian bayu
Pohon hijau itu melambai-lambai
Beralun mengukir kehijauan

Pohon hijau itu tidakkan kaku lagi
Beralun mengikut tarian bayu
Pohon hijau itu melambai-lambai
Beralun mengukir kehijauan

Bila kejayaan sudah digenggaman
Ingat-ingat teman kita kan pulang

Pohon hijau itu kini kaku
Ia tak bergerak lagi
Ia pastikan layu
gugur di taman ini

Brothers - ‘Ojo Kelalen’

Kito menungso seng orep nang dunio sedhilut ae
Semestine kito golek bekalan secukupe
Ojolah sampek kito kabeh dadi kelalen
Njaluklah ampun karo Pengeran Kuoso

Kita manusia hidup di dunia sementara
Semestinya kita kumpul bekalan secukupnya
Janganlah sampai kita semua terlupa
Mintalah ampun pada Yang Maha Kuasa

Opo seng kito dhuwe
Kabeh diselehne
Opo seng diwehne
Terimo wae

Elenglah kito orak kiro pangkate
Seng enom seng tuo
Kito podo wahe
Seng dilakokne

Elek opo pun apik
Mesti eneng balasane
Bareng-bareng kito podo
Dicedeki
Opo wahe Kersane Pengeran Kuoso

Kito menungso seng orep nang dunio sedhilut ae
Semestine kito golek bekalan secukupe
Ojolah sampek kito kabeh dadi kelalen
Njaloklah ampun karo Pengeran Kuoso

Apa yang kita ada
Pinjaman belaka
Apa yang diberi
Bersyukurlah

Kita manusia hidup di dunia sementara
Semestinya kita kumpul bekalan secukupnya
Janganlah sampai kita semua terlupa
Mintalah ampun pada Yang Maha Kuasa

Njaloklah ampun karo Pengeran Kuoso
Mintalah ampun pada Yang Maha Kuasa

Brothers - ‘Mencari Kebahagiaan’

Untuk apa kau mengejar kemewahan
Apakah kau mencari kebahagian
Mengapa kau berduka ketika kegagalan
Apa kau tak terima takdir dari Tuhan

Mencari kekayaan temui kegagalan
ingin bahagia terima kedukaan
Kekayaan tak menjanjikan kebahagian
Adakala ia membawa kedukan
Bersyukurlah dengan apa yang ada
Itulah kunci kebahagian sebenarnya

Perlukan keimanan
Jua ketaqwaan
Agar bahagia
Dunia akhirat

Berusahalah untuk berjaya
Bersyukur dengan apa yang ada
Jika kau gagal tak perlu kecewa
Itukan takdir dari Tuhan

Brothers - ‘Man Ana’

Ana in saaltal-qauma 'anni man ana
Ana mu`minun sa a'isyu dauman mu`mina
Falya'lamil-jami'u 'anni ha huna
Lan anhani lan antani lan arkana

Inni ra`aitullaha fi akwanihi
Wa sami'tul shautul-haqqi fi qur`anihi
Wa lamastu hikmatahu wa faidha hana`ihi
Fi siratilmukhtari fi imanihi

Ana mus-hafun yamsyi wa islamun yura
Ana nafhatul-ulwiyyatun fauqats-tsara
Al-kaunu li wa li khidmati qad sukhira
Wa li man ana, ana lilladzi khalaqal-wara

Ana kaukabun yahdil qawafila fits-tsara
Wa ana syihabun idza ra`aitul munkarat
Ma li siwa nafsun ta'uddu 'alasy-syira
Qad bi'tuha lillahi wallahusytara

Brothers - ‘Kesaksian’

Bersaksilah Tuhanku satu

Segala puji bagi Tuhan
Hadir Muhammad bawa kebenaran
Walau disiksa dihina
Takkan sekali ku berpatah arah

Untukmu agamamu
Untukku kebenaran Tuhanku

Siksalah jasadku
Takkanku tunduk pada kejahilanmu
Kerna mengalir di seluruh tubuhku
Kalimah Tuhan dari lidah Rasulku

Dan itu yang ku percaya

Deritaku menjadi saksi bisu
Tanda kasihku kepada Yang Terulung
Walau disirami debu yang menangis
Genggamku ini takku lepaskan
(Takku lepaskan)

Panaslah sang mentari
Lafaz kalimah takkanku henti

Siksalah jasadku
Takkanku tunduk pada kejahilanmu
Kerna mengalir di seluruh tubuhku
Kalimah tuhan dari lidah Rasulku
Dan itu yang ku percaya

Bersaksilah Tuhanku satu

Takku lepaskan
Panaslah sang mentari
Lafaz kalimah takkanku henti

Siksalah jasadku
Takkanku tunduk pada kejahilanmu
Kerna mengalir di seluruh tubuhku
Kalimah tuhan dari lidah Rasulku

Dan itu yang ku percaya

Brothers – ‘Is A Life Of A Test’

Hey brother
Won't you listen to me
You're my brother so listen carefully

This life that we're living
Wasn't made for nothing
Life is a test from Allah almighty

There are many times
When Allah will test you
To see if you will obey or betray

This life is a life of test
Need patience for success
So is your iman strong enough
Or would you fail just like the rest

Obey for Allah's love
Betray be sorry for yourself
When you're standing helpless there
In front Allah the almighty

Life is a life of test (believe it)
You must strengthen your faith (hey brother)
And don't you fail like others

Hu..u..u... my brother

Hey brother
What's there for you to say
It's up to you if you want to believe me

Allah created us
Give us everything
So be grateful and don't betray

Laugh at me if you wish
Say i'm crazy if you want
You'll bite you your fingers one day
When you find out the truth

Believe me or do not
It's a change for you to choose
Just don't you cry one day
When it's already too late

You would be sorry
If you choose to betray
There is no one there to help you

Hu..u..u... my brother

If you'd follow Allah's way
You'd be safe in paradise
If you'd listen to me
I could lay my mind to rest

You'd then be happy
There is no need to worry
You would live forever happy

You would be happy
You would be happy
You would be happy
Hu..u..u... my brother

You would be happy
You would be happy
You would be happy
My brother

If you just follow Allah's way

Brothers – ‘For Give me’

It's such a cold night
And it's so dark
Walking down the streets of memories

I'm here all alone
With no one by my side
It's only me thinking of you
With hands full of sin

Ho.. Allah here I come
Ho.. Allah I'm crying for forgiveness
Although I have betrayed you
So many times in the past
A lord, it's so fair for you to punish me

In the morning light
On a sunny day
Crying happy tears
Coz I'm free

I need you to guide me
Protect me don't ever leave me
Strengthen my faith light up my heart
With the light of iman

Ho.. Allah I want to thank you for saving me
Ho.. Allah thank you for giving me hope
I promise you I won't betray you
Any more a lord

I hope you'd always guide me
And lead me to happiness
With the ones you love
Together in paradise

Brothers - ‘Cinta Allah’

Indahnya pabila kau tahu
Allah tiada akan membiarkanmu

Meskipun di hatimu tiada menginsafi
Dikau disayangiNYA dikau milikNYA

KalimahNYA imanmu
Hidayah harapanmu

Dikau musafir dalam kehidupan
Kerna itu kau perlukan
BantuanNYA dan jua hidayahNYA

Nikmat dicurahkanNYA untukmu
Meskipun dirimu tiada bersyukur
Tiada kau takuti siksa api neraka?
Yang bakal menimpa mereka yang derhaka

Pintalah selalu pengampunanNYA
Pohon dariNYA hidayah dan cintaNYA
Pasti kau kan bahagia

Bahagia selamanya

Brothers (solo by Akbar feat TooPhat and Marcus) - ‘Perhitung’

Peperangan yang dilalui dunia
Bagaikan tiada penghujungnya
Bila propaganda menguasai segala-galanya
Nan halusi setiap minda
Apa harus menjadi satu hala tuju baru di jalan penuh berliku
Apa kita akan bertemu dalam impian yang satu

Hari ini saya di sini lagi masih tenang dalam berillusi
Masih bertarung dengan diri
Ku melawan nafsu nafsi
Mana perlu kumelangkah?
Mana betul dan yang mana salah?
Harus hanya rasa indah sedang itu kan memusnah?

Tunggu apa ditunggu, saya pun tidak tahu
Kini semakin lesu, Beriku petunjuk Mu
Sedar dari lamunan, Mula ternampak jalan
Kiniku dalam barisan, Kuteruskan perjuangan

Semua gerak dihitung, Tiada yang tergantung
Sedar atau tak langsung, Tiada yang melencong
Apa ini kucari, Harus merenung lagi
Cuba berkali-kali, Silap berulang lagi

A year older
Hard experience make a man bolder
A one man soldier lost and trying to stay sober
Erasing highlights of joy inside my life's folder
Trying to find peace through harder days and when the nights are colder
Alotta people never listen
Ask to keep your head up

I've held it long enough I'm getting fed-up
Flashing on the past when I led a simpler life
I'm happy with the progress
Its change that I don't like I was tearing
Sitting contemplating my carreer when
I should be on stage with a few thousand kids cheering

Turned into the heavens
And was shown the forgotten myth that
faith and love can turn a curse into gift
If you think that you've hit rock bottom think about your loved one
Your father was soldier at least you be a tough son
A tough one and when times go rough
you be the rough one
Money, power, respect will come

Saya amati satu persatu
Apa yang terjadi, apa yang berlaku
Kali ini matlamatku jitu
Sinari Impian harapanku
Telah kian lama saya mencari-cari
Di satu hari cahaya kan menyinari
Moga saya tak sendiri lagi
Dalam perjalanan untuk mencari erti

Currently the state of world.. depressing
Everywhere warring and oppression
Currency is king becoming everybody's obsession
Capitalist with animal instinct behavior
Wolves in sheep skin claiming to save you
Far from saviors only contributing to death
The magnitude of their actions
only contribute to their wealth

Word to Condoleezza Rice
These kids kind of need rice
How father and son can bomb the same city twice

I'm mad..
Watch the news at home on CNN
I'm sad..World powers do as they please where and when
It's bad..Countries Join a legion armed with nuclear bombs
The only one without a bomb most probably Saddam

Cause for alarm conspiracy theories taking lives
Ask the Almighty please guide me with the light
Cause for alarm militaries killing children in the night
Ask the Almighty please protect them with your might