Wednesday, December 10, 2008

The Zikr - 'Di Sinilah Kita'

Di sinilah kita merancang dan bertindak
Memerah fikiran dan melerai masalah

Namun kita tetap manusia
Tenaga kita tak kemana
Fikiran kita ada ada batasannya
Tindakan kita ada sempadanya

Di sinilah kita berfikir dan bekerja
Namun kita tetap lemah
Hanya bersandar pada Tuhan

Kita pastinya akan gagah
Selagi kita terasa lemah
Selama kita tunduk dan menyerah
Pada kehendak dan qudratNYA

The Zikr - 'Dunia Baru Islam'

Masih basah kenangan indah
Zaman cemerlang era gemilang
Ketika Rasul ada di sisi
Para sahabat mentadbir bumi

Zaman nubuwwah era khulafa'
Islam laksana api yang menyala
Menerangi teman dan juga sahabat
Bahang panasnya membakar lawan

Di celah itulah
Kami mengatur langkah
Membina sebuah thaifah

Di sini bara
Tak pernah padam
Digenggam kukuh
Sebuah azam

Ayuhlah para mujahid
Ayuhlah para mujahidah
Kita tinggalkan zaman fitnah
Agar tertegak kalimatullah
Agar terbangun.....
Dunia Baru Islam

The Zikr - 'Perantau'

Perantau musafir perjuangan
Tabahkanlah hatimu
Berjuang di rantau orang
Sedih pilu hanya engaku yang tahu

Ingatlah anak dan isteri
Janganlah menghriris hatimu
Kerinduan desan nan permai
Janganlah melemahkan semangat juangmu

Di waktu ujian badai terus melanda
Engkau tetap gigih berjuang
Membenarkan sabda junjungan
Terus memburu menuntut janji
Pastilah Islam gemilang lagi

Tapi pejuang kembara perjuangan
Ujian bukan batu penghalang
Kerana itulah syarat dalam berjuang

Oh pejuang
Di manapun ada ketenangan
Di manapun ada kebahagiaan
Bila insan kenal pada Tuhan
Kasih sayhang dan pembelaanNYA
Bagi insan yang menyerahkan
Jiwa dan raga, anak dan isteri
Kepada Allah

The Zikr - 'Antara 2 Cinta'

Apa yang ada jarang disyukuri
Apa yang tiada sering dirisaukan
Nikmat yang dikecap
Baru kan terasa bila hilang
Apa yang diburu timbul rasa jemu
Bila sudah di dalam genggaman

Dunia ibarat air laut
Diminum hanya menambah haus
Nafsu bagaikan fatamorgana di padang pasir
Panas yang membahang disangka air
Dunia dan nafsu bagai bayang-bayang
Dilihat ada ditangkap hilang

Tuhan leraikanlah dunia
Yang mendiam di dalam hatiku
Kerana di situ tidakku mampu
Mengumpul dua cinta
Hanya cintaMU kuharap tumbuh
Dibajai bangkai dunia yang kubunuh

The Zikr - 'Kasih Mesra'

Kita suburkan semula
Kasih fitrah yang sudah lama pudar
Di hati insan
Agar ia subur dan berbunga

Menyerikan taman kehidupan
Yang selama ini lesu dan layu
Buanglah semua kepentingan diri
Demi mencapai kasih dan sayang

Bila kasih sayang bersemi di hati
Benih mahmudah kan subur kembali
Fikirkanlah hak orang lain
Kerena kasih sesama manusia

Dunia ini hanyalah kembali damai
Bertolak ansur dan bertimbang rasa
Rasa bersama dan bekerjasama
Yang melupakan kepentingan dunia
Cinta Allah dan Rasul di dalam hati

(Buanglah kepentingan diri)
(Demi mencapai kasih dan sayang)
(Bila kasih sayang bersemi di hati)
(Benih mahmudah kan subur kembali)

The Zikr - 'Rasulullah'

Rasulullah dalam mengenangmu
Kami susuri lembaran sirahmu
Pahit getir perjuanganmu
Membawa cahaya kebenaran

Engkau taburkan pengorbananmu
Untuk umatmu yang tercinta
Biar terpaksa tempuh derita
Cekalnya hatimu menempuh ranjaunya

Tak terjangkau tinggi pekertimu
Tidak tergambar indahnya akhlakmu
Tidak terbalas segala jasamu
Sesungguhnya engkau Rasul mulia

Tabahnya hatimu menempuh dugaan
Mengajar erti kesabaran
Menjulang panji kemenangan
Terukir namamu di dalam Al-Quran

Rasulullah kami ummatmu
Walau tak pernah melihat wajahmu
Kami cuba mengingatimu
Dan kami cuba mengamal sunnahmu

Kami sambung perjuanganmu
Walau kami dicaci dihina
Tapi kami tak pernah kecewa
Allah dan rasul sebagai pembela

The Zikr - 'Air Mata Keinsafan'

Air mata keinsafan
Yang mengalir di malam sepi
Inilah dia pelembut jiwa
Bagi mendapat kasih Ilahi

Rintihan di pertiga malam
Dari seorang hamba yang dhaif
Kerna mengenang segala dosa
Moga mendapat keampunan dari Ilahi

Setiap kekasih Allah
Menempuhi jalan ini
Untuk mereka memiliki kejayaan
Ayuh bersama kita susuli
Perjalanan kekasih Allah
Agar kita tiada rugi
Dalam meniti hidup ini

Deraian air mata ini
Titisan yang paling berharga
Buat menyimbah api neraka
Moga selamat di titian Shirat
Bahagia menuju syurga abadi

The Zikr - 'Mengemis Kasih'

Tuhan dulu pernah aku menagih simpati
Kepada manusia yang alpa jua buta
Lalu terheretlah aku di lorong gelisah
Luka hati yang berdarah kini jadi parah

Semalam sudah sampai ke penghujungnya
Kisah seribu duka ku harap sudah berlalu
Tak ingin lagi kuulangi kembali
Gerak dosa menghiris hati

Tuhan dosaku menggunung tinggi
rahmatMU melangit luas
Harga selautan syukurku
Hanyalah setitis nikmatMU di bumi

Tuhan walau taubat sering kumungkir
Namun pengampunanMU tak pernah bertepi
Bila selangkah kurapat padaMU
Seribu langkah Kau rapat padaku

The Zikr - 'Isteri Solehah'

Isteri cerdik yang solehah
Penyejuk mata penawar hati penajam fikiran
Di rumah ia isteri di jalanan kawan
Di waktu kita buntu
Dia penunjuk jalan

Pandangan kita diperteguhkan
Menjadikan kita tetap pendirian
Ilmu yang diberi dapat disimpan
Kita lupa dia mengingatkan

Nasihat kita dijadikan pakaian
Silap kita dia betulkan
Penghibur diwaktu kesunyian
Terasa ramai bila bersamanya

Dia umpama tongkat si buta
Bila tiada satu kehilangan
Dia ibarat simpanan ilmu
Semoga kekal untuk diwariskan

The Zikr - 'Allah Is Calling'

Allah is calling
But I didn't answer
And when Allah is calling
I just listen to the voices

Allah is calling
I just answer sometimes
And when Allah is calling
I just listen to the whispers

Allah is calling
I answer so many times
Allah is calling
I'm tired of them

Hardly forching myself
I have to accept it all
And that is really me
Who's still not close to Allah